Starlink: Membuka Akses Internet di Seluruh Dunia

Starlink, layanan internet berbasis satelit yang dikelola oleh SpaceX, telah memulai operasinya di Indonesia sejak Mei 2024. Sebelum Anda memutuskan untuk berlangganan, mari kita bahas beberapa aspek penting tentang Starlink:

Apa itu Starlink?

Starlink adalah layanan internet yang menggunakan ribuan satelit kecil yang berada di orbit rendah bumi (LEO). Dikembangkan oleh SpaceX, perusahaan antariksa milik Elon Musk, Starlink bertujuan untuk menyediakan akses internet berkecepatan tinggi di seluruh dunia, termasuk di daerah terpencil.

Kelebihan Starlink:

1. Jangkauan Luas: Starlink dapat menjangkau wilayah terpencil yang tidak terakses oleh layanan internet berbasis kabel serat optik.
2. Kecepatan Tinggi: Dengan ribuan satelit, Starlink menawarkan kecepatan unduh rata-rata sekitar 100 hingga 150 Mbps¹.
3. Pemenuhan Standar: Starlink telah mengantongi surat uji laik operasi (ULO) di Indonesia, memastikan pemenuhan standar minimum penyelenggaraan telekomunikasi².

Kekurangan Starlink:

1. Biaya: Langganan Starlink relatif mahal. Pengguna harus membeli perangkat antena dan modem, serta membayar biaya bulanan yang lebih tinggi daripada layanan internet kabel tradisional³.
2. Persaingan Lokal: Strategi “jual rugi” Starlink dapat mempengaruhi penyedia internet lokal.
3. Dampak Lingkungan: Ribuan satelit di orbit rendah memunculkan kekhawatiran tentang dampak lingkungan¹.

Dampak di Indonesia:

• Starlink membantu mengatasi kesenjangan digital di wilayah dengan populasi tersebar di banyak pulau.
• Pemerintah Indonesia telah mengizinkan operasi Starlink sebagai penyelenggara layanan Very Small Aperture Terminal (VSAT) ISP².

Biaya Layanan dan Alat:

• Biaya langganan bulanan dan pembelian perangkat antena serta modem harus dipertimbangkan sebelum berlangganan³.

Rincian Biaya Alat dan Layanan Internet Starlink di Indonesia

Starlink, layanan internet berbasis satelit yang dikelola oleh SpaceX, telah memulai operasinya di Indonesia. Berikut adalah rincian biaya untuk langganan Starlink:

1. Paket Layanan Bulanan:
   • Paket Personal:
     • Harga: Rp750.000 per bulan.
     • Fitur: Internet berkecepatan tinggi dan latensi rendah tanpa batas¹.
   • Paket Bisnis:
     • Rentang harga: Mulai dari Rp990.000 hingga Rp6.995.480 per bulan².
2. Biaya Perangkat Keras (Alat):
   • Standar Teraktuasi:
     • Harga: Rp4.680.000.
   • Performa Tinggi Flat:
     • Harga: Rp43.721.590².
3. Biaya Pengiriman dan Penanganan:
   • Biaya tambahan: Rp345.000³.

Untuk memesan Starlink, Anda dapat mengunjungi laman resmi Starlink dan mengikuti petunjuk pemesanan. Semoga informasi ini membantu Anda dalam memutuskan!  Dengan pro dan kontra yang ada, Starlink menawarkan harapan bagi mereka yang membutuhkan akses internet di lokasi yang sulit terjangkau. Semoga informasi ini membantu Anda dalam memutuskan! 🚀

¹: SpaceX’s Starlink: Pros and Cons of Satellite Internet ²: Starlink di Indonesia: Dampak dan Manfaat | MARKEY ³: Kelebihan dan Kekurangan Starlink Milik SpaceX, Berikut Ulasannya 

¹: Starlink | Paket Layanan ²: Daftar Harga Internet Starlink dan Cara Pesan, Diresmikan Hari Ini ³: Biaya Pasang Starlink dan Daftar Harganya, Internet 313 Mbps Tersedia di Seluruh Indonesia Diskon 40 Persen